Minggu, 20 Februari 2011

KASEMBON RAFTING

Kasembon Rafting, Kec. Ngantang Kabupaten Malang
Tingkat Kesulitan: 2-3
Jam Permainan I: 09.00
Jam Permainan II: 13.00
Rafting Kasembon - WisataMalang.comRafting Kasembon Malang mulai dikenal akhir tahun 2006. Walaupun relatif baru sebagai ajang arung jeram, tetapi fasilitas penunjang di tempat rafting ini sudah cukup baik. Terletak di Desa Bayem Kecamatan Kasembon Malang, sungai yang digunakan  adalah Sungai Sumberdandang dengan panjang jalur untuk tempat rafting ini adalah 7,5 km atau bagi para rafter pemula dapat ditempuh sekitar dua jam.
Jalur rafting ini melawati desa Bayem-Beji Rejo-Sepudak dan berakhir di Desa Mangir yang masih berada dalam wilayah Kec. Kasembon. Tempat rafting baru ini menawarkan sensasi berbeda di banding tempat rafting-rafting yang lain. Keunggulan dari tempat ini dibandingkan tempat rafting yang lain yaitu tempat ini memiliki pemandangan pedesaan yang khas, lokasinya yang dikelilingi pegunungan, pemandangan alami sawah-sawah dengan tanaman padi yang menguning di sisinya, panorama yang indah matahari terbenam di sore hari dan yang paling utama yaitu arus sungai dari tempat rafting ini memiliki lima kanal dengan ketinggian 2 sampai 3 meter dan tingkat kesulitan berkisar antara dua sampai tiga cocok bagi rafter-rafter pemula maupun profesional.

Biaya Paket Rafting di Kasembon

1. Rafting Kasembon Malang 1 - Family Trip (Fun Adventure)

Biaya Paket Arung Jeram:
  • Rp.135.000,-/peserta (Senin-Jumat)
  • Rp.150.000,-/peserta (Sabtu-Minggu/Hari Liburan)
Peserta: Minimal 5 orang.
Fasilitas:
  • Pengarungan sungai sepanjang 7,5 KM
  • Minuman selamat datang (Welcome Drink)
  • Briefing tata cara rafting yang aman
  • Pperalatan rafting (helm, dayung, baju pelampung)
  • Pemandu dan petugas penyelamat (SAR)
  • Mmakanan ringan di tempat istirahat
  • Minuman hangat
  • Angkutan pulang pergi (shuttle) dari tempat finish ke basecamp
  • Makan siang 'bumbu desa'
  • Asuransi

2. Kasembon Rafting Malang 2 - Adventure Rafting Kasembon

Biaya Paket Arung Jeram:
  • Rp 200.000 (12 km: 3 jam)
Peserta: Minimal 20 orang.
  • Minuman selamat datang (Welcome Drink)
  • Briefing tata cara rafting yang aman
  • Pperalatan rafting (helm, dayung, baju pelampung)
  • Pemandu dan petugas penyelamat (SAR)
  • Mmakanan ringan di tempat istirahat
  • Minuman hangat
  • Angkutan pulang pergi (shuttle) dari tempat finish ke basecamp
  • Makan siang 'bumbu desa'
  • Asuransi

3. Oto Rafting

Paket rafting dengan fasilitas sama seperti Paket Kasembon Rafting Malang 2 ditambah kendaraan antar jemput
Harga dari Surabaya:
Rp 100.000/orang
Sedangkan dari Malang:
Rp 70.000/orang.
Peserta: Minimal 6 peserta

4. Night Kasembon Rafting

Biaya Paket Arung Jeram:
  • Rp. 199.000,-/orang
Peserta: Minimal 10 orang

Fasilitas:
  • Pengarungan sungai sepanjang 7,5 KM
  • Minuman selamat datang (Welcome Drink)
  • Briefing tata cara rafting yang aman
  • Pperalatan rafting (helm, dayung, baju pelampung)
  • Pemandu dan petugas penyelamat (SAR)
  • Mmakanan ringan di tempat istirahat
  • Minuman hangat
  • Angkutan pulang pergi (shuttle) dari tempat finish ke basecamp
  • Makan siang 'bumbu desa'
  • Asuransi

Penginapan Cottage Kasembon

Biaya:
  • Rp. 50.000,-/orang
Fasilitas:
  • Penginapan berbentuk gazebo dengan suasana sangat alami
  • Makan pagi
  • Kamar mandi di luar.

Dapatkan Penawaran Khusus untuk rombongan !!!

Silakan hubungi customer service kami atau klik di sini untuk informasi rafting kasembon selengkapnya.

Kamis, 17 Februari 2011

Outbound Malang - Mantan tukang semir sepatu itu kini bernafas lega, plong! Ya, mungkin inilah yang
dirasakan oleh hakim konstitusi Akil Mochtar sekarang ini setelah beberapa waktu pikirannya tersandera.

Bagaimana tidak lega, Majelis Kehormatan Hakim (MKH) Mahkamah Konstitusi (MK)
secara terang benderang membebaskan dirinya dari segara bentuk tuduhan pelanggaran etika hakim dan merehabilitasi nama baiknya.

"Alhamdulillah. Sejak isu itu muncul, saya selalu ditanya Outbound Malang kebenaran isu itu. Keluarga, teman, kerabat bahkan hingga mahasiswa di ruang kuliah," kata Akil usai pengumuman di ruangannya, lantai 13 MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, (11/2/2011).

Atas putusan MKH ini, bola panas Outbound Malang yang dilemparkan oleh Refly Harun kini padam sudah. Namun, bagi Akil, kerikil tajam bukan hal baru, sudah berulang kali dia alami sejak remaja. Bermodal kejujuran dan keberanian, dia menghadapi alur kehidupan dengan tegar. Dari menjadi tukang semir sepatu, sopir truk pick up,
pengacara pro bono Outbound Malang hingga nyaris di-recall dari kursi DPR.
Outbound Malang Dita Indah Sari dan buruh adalah dua hal yang tak terpisahkan. Namun tiga bulan terakhir ini, dia memilih masuk ke lingkungan birokrasi. Dan selama 3 bulan itu, bobotnya susut 3 kg. Duh!

Sejak akhir 2010 lalu, Dita dipercaya sebagai staf ahli Outbound Malang sekaligus juga juru bicara Menakertras Muhaimin Iskandar. Merapat ke lingkaran pembuat kebijakan membuat kegiatannya superpadat.

"Saya sudah turun 3 kg ini, Mbak. 3 Bulan turun 3 kg," cetus Dita sambil tertawa saat berbincang dengan detikcom, Rabu (16/2/2011).

Meski demikian, dia mengaku sangat menikmati Outbound Malang pekerjaannya. Pekerjaan yang menumpuk buatnya adalah tantangan. Dia senang bisa berkontribusi ide dan tenaga di lingkaran pengambil keputusan Kemenakertrans.

"Saya biasanya pulang pukul 20.00 WIB atau 21.00 WIB. Kadang kalau Sabtu atau Minggu ke luar kota karena ada pekerjaan. Ini semua bagian dari tantangan," imbuh ibu dari Tito Karno ini.

Kendati sibuk dengan aktivitasnya, namun Outbound Malang Dita tidak mau meninggalkan ritual pagi bersama putra kesayangannya. Setiap pagi, Dita hampir tidak pernah absen memandikan, menyuapi dan mengantar putranya ke sekolah.
Outbound Malang Selain ancaman harga dan kualitas, masalah fasilitas di SPBU juga menjadi sebab masyarakat membeli Pertamax di SPBU milik asing. Dengan modal yang besar SPBU asing bisa dengan mudah mendirikan SPBU-SPBU di sejumlah tempat lengkap dengan
fasilitas pendukungnya.

Sementara SPBU lokal harus berpikir panjang untuk merogoh Outbound Malang koceknya untuk membangun sejumlah fasilitas pendukung. Soalnya para pemilik SPBU lokal kebanyakan pengusaha menengah.

"Saya curiga kalau pemerintah memaksakanOutbound Malang pembatasan BBM atau memilih opsi tersebut, ini merupakan sounding dari kepentingan asing,"duga Tulus.

Sebenarnya, lanjut Tulus,  sikap pemerintah yang melarang pemakaian premium itu melanggar UUD dan UU Migas. Sebab menggunakan premium itu merupakan hak warga negara. Pemerintah tidak boleh melarang. Yang harus digunakan harusnya instrumen
harga bukan larangan.

Karena dengan subsidi BBM membuat pemerintah jadi malas memperbaiki transportasi publik. Akibat buruknya transportasi publik, masyarakat memilih ke kendaraan pribadi. Ini yang menyebabkan subsidi BBM ikut tinggi.

"Sebaiknya harga BBM dinaikkan saja secara bertahap. Selain itu pemerintah secara serius membangun sarana transportasi massal," pungkas Tulus.
Outbound Malang Karena keterbatasan operator yang mumpuni, pengusaha SPBU kemudian meminta pemerintah  menempatkan petugas khusus di setiap dispenser yang melayani penjualan premium bersubsidi. Paling tidak seminggu sebelum penerapan sampai sebulan setelah penerapan.

"Kalau operator kan tugasnya hanya mengisi saja. Kalau kewenangan memilah Outbound Malangmana kendaraan yang bisa beli Premium subsidi atau bukan, ini pekerjaan luar biasa.Dan rawan terjadi kesalahan," jelasnya.

Permintaan petugas khusus, Outbound Malang yakni seorang government officer, sebetulnya sudah diusulkan Hiswana Migas kepada BPH Migas. Sayangnya, sampai sekarang tidak jelas tanggapannya.

Yang pasti, kata Purnomohadi, dengan kebijakan pembatasan BBM bersubsidi, yang diuntungkan adalah SPBU asing. Sebab mereka bisa leluasa menyerap market BBM non subsidi tanpa harus menjalankan tugas pemerintah terkait pelayanan BBM bersubsidi.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), ternyata juga melihatnya demikian. Ketua Bidang Transportasi YLKI, Tulus Abadi mengatakan, program pembatasan subsidi BBM bisa mengancam SPBU nasional.

Penyebabnya, Outbound Malang masyarakat yang akan mengisi BBM non subsidi akan berpindah ke SPBU asing yang selama ini produknya dicitrakan jauh lebih baik dan murah dibanding BBM yang dijual Pertamina.

"Faktanya memang begitu. Pertamax SPBU asing lebih baik Outbound Malang dibanding produk Pertamina. Bila masyarakat dipaksakan harus beli Pertamax, mereka lebih baik membeli yang asing karena lebih murah dan kualitas lebih bagus," beber Tulus.
Outbound Malang Masalahnya semakin rumit ketika para pengusaha SPBU harus bersaing dengan SPBU milik asing. Soalnya sejak awal mereka memang hanya menjual BBM non subsidi. Jadi program pembatasan BBM ini, kata Harun, memang ditunggu-tunggu SPBU asing. Mereka lebih siap.

Repotnya lagi, SPBU dalam negeri bakal punya tugas tambahan. Outbound Malang Para pengusaha lokal ini juga harus konsentrasi dalam menjual premium dengan dua harga. Hal ini tentu saja membuat konsentrasi pengusaha SPBU jadi terbelah. Sebab operatornya bukan hanya memberikan pelayanan yang baik saja. Meraka juga harus mengawasi kendaraan yang layak beli BBM subsidi dan yang non subsidi.

"Kami harus tambah operator baru. Dan operator itu harus ditraining lebih dulu. Sedangkan sampai saat ini pemerintah belum menyiapkan program training untuk operator yang nantinya akan melayani pengisian Premium," keluh Purnomohadi.

Untuk menjalankan Outbound Malang program pembatasan BBM ini, jelas Purnomohadi, memang dibutuhkan tambahan pengetahuan bagi operator. Sebab menyangkut penerapan Undang-undang. Tapi masalahnya tidak semua operator layak untuk menjalankannya, lantaran banyak yang latar belakang pendidikannya rendah.

Selama ini operator di tiap-tiap SPBU hanya bertugas mengisi BBM saja. Adapun tambahan Outbound Malang tugas mereka memberikan pelayanan maksimal bagi pengisi BBM, seperti menunjukan angka nol pada dispenser dan bersikap ramah. Itu pun tidak semua operator di setiap SPBU menjalankan.

Kasembon Rafting

Lokasi rafting dan outbound di kasembon
Secara Geografis terletak di desa Bayem Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang. Sedangkan aliran sungai dari sungai Sumberdandang dan panjang jalur rafting 7,5 km atau setara untuk rafter pemula sekitar 2 jam
Mencapai lokasi outbound dan rafting Kasembon rafting tidak terlalu sulit, perjalanan dari arah kotaMalang dapat ditempuh sekitar 45 menit perjalanan sedangkan dari arah kotaKediri dapat ditempuh sekitar satu jam perjalanan dengan kendaraan pribadi. Dari Kota Malang para rafter harus menuju arah barat melewati kota Batu-Pujon-Kasembon. Sedang dari kota Kediri Para Rafter menuju arah timur melewati kota Pare-Kandangan-Kasembon. Infrastuktur yang cukup baik dengan ditunjang penunjuk arah ke lokasi disisi-sisi jalan menuju lokasi menjadikan para rafter akan mudah mencapai lokasi tersebut


Kasembon rafting mulai dibuka bagi penghobi rafting pada tanggal 9 Desember 2006 oleh Bupati Malang Bapak Sujudi walaupun relatif masih baru sebagai ajang rafting akan tetapi fasilitas-fasilitas penunjang di tempat rafting ini sudah cukup baik. Tempat rafting ini dikelola langsung oleh Pemkab Malang dan untuk teknis dilapangan diserahkan kepada CV. K-Land Citra Perdana. Sebelum berdirinya tempat rafting ini sungai yang akan digunakan untuk tempat rafting ini tidak layak bagi para penghobi rafting karena sepanjang sungainya dipenuhi oleh sampah sehingga kondisinya sangat kotor. Adanya kerjasama yang baik antara Pihak Pemkab, CV. K-land Citra Perdana dan masyarakat dalam membuat fasilitas-fasilitas pendukung buat penghobi olahraga ini dan adanya kepedulian masyarakat sekitar sungai dalam menjaga sungai ini menjadikan sungai ini layak digunakan bagi penghobi rafting.


Langkah pertama yang dilakukan empat remaja tersebut mengajak rekan-rekan mereka dari Mapala Edelweij untuk turut serta membantu bekerja bersama-sama membersihkan sungai dan memperbaiki jalur rafting, pekerjaan ini dilakukan selama lima bulan. Selanjutnya mereka dengan pemerintah setempat melakukan pendekatan personal dan melakukan penyuluhan kepada masyarakat sekitar sungai dalam meningkatkan kepedulian dan kesadaran kepada masyarakat sekitar sungai untuk menjaga sungai agar sungai ditempat tersebut tetap bersih karena sungai adalah salah satu tempat yang digunakan untuk menunjang kegiatan sehari-hari warga. Setelah meningkatnya kepedulian masyarakat sekitar terhadap pentingnya sebuah sungai bagi kegiatan sehari-hari mereka akhirnya kebersihan sekitar sungai dapat terjaga.
Setelah mereka mampu menyelesaikan berbagai kendala sosial lingkungan diatas kendala yang mereka hadapi selanjutnya yaitu masalah pendanaan, tapi itu tidak berlangsung lama karena program yang mereka ajukan kepada Pemkab Malang dianggap cukup bagus sehingga mereka mendapat suntikan dana segar yang diambil dari APBD Pemkab Malang untuk membuat dan memperbaiki fasilitas-fasilitas pendukung untuk tempat wisata rafting ini sehingga saat ini menjadikan tempat ini layak untuk dijadikan tempat wisata rafting
Setelah dibuka selama satu tahun, tempat rafting ini setiap hari selalu dikunjungi oleh pengunjung rata-rata perbulan 200 orang yang berasal dari kalangan eksekutif muda, rafter profesional, para penggila olahraga Adventure, aktivis lingkungan dan karyawan-karyawan dari instansi-instansi swata maupun pemerintah
Saat memasuki dan berada dikawasan rafting ini para rafter akan langsung terpesona dengan indahnya pemandangan alam sekitarnya dan pada saat ini banyak tanaman padi disawah-sawah sekitarnya yang sedang menguning, petani yang sedang memanen padinya secara bersama-sama menambah eksotisnya tempat ini.
Anda Mau merasakan adrenalin dengan ber RAFTING ria di Kasembon rafting Malang??
Harga yang kami tawarkan adalah :
Week Day (Senin-Jum`at) Hanya Rp 135.000/orang
Week end (Sabtu-Minggu) Hanya Rp 150.000/orang
Flying Fox (Rp 20.000/orang)
Menginap di rumah bamboo (Rp 50.000/orang)
Fasilitas yang kami berikan di paket Rafting Kami adalah :
- kasembon rafting (7,5 km)
- Rescue team
- Guide
- Welcome Drink
- makan siang (prasmanan)
- Tea Break dan snack di rest area
- kendaraan pengangkut (dari lokasi finish kembali ke start)
- Peralatan dengan keamanan  Standard (perahu, dayung, helm, pelampung)
Outbound Malang Banyaknya pengusaha SPBU yang belum bersiap-siap, kata Purnomohadi, lantaran mereka masih menunggu kepastian hukum. Soalnya saat ini rencana pembatasan BBM baru diteken Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Darwin Saleh. Sementara Presiden SBY belum juga memberikan keputusan.

Nah, di tengah ketidakpastian ini para pengusaha jadi bimbang. Karena untuk membangun Outbound Malang infrastruktur bagi SPBU kecil dibutuhkan sedikitnya Rp 500 juta untuk investasi. Paling tidak harus membangun kanopi, membeli dispenser BBM, serta modal kerja. Bila kemudian program tersebut batal, tentu saja investasi yang dikeluarkan jadi sia-sia.

Vice President Komunikasi Korporat PT Pertamina Mochamad Harun mengakui Outbound Malang adanya kekhawatiran sejumlah SPBU yang kurang sreg dengan kebijakan pembatasan BBM. Terutama yang belum punya tangki Pertamax.

"Tapi setelah dilakukan pendekatan dan diberi Outbound Malang gambaran peluang-peluangnya, mereka akhirnya menyepakati. Yang mereka harapkan saat ini adalah kepastian hukum. Sebab ini menyangkut investasi mereka," ujar Harun.

Rabu, 16 Februari 2011

Outbound Malang Kaki kanan melangkah ke depan sementara kaki kiri masih di belakang. Itulah gambaran keraguan sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Jakarta-Bogor-Tangerang-Depok-Bekasi (Jabodetabek), menyikapi rencana pembatasan
subsidi BBM, April mendatang.

Padahal Dirut Pertamina Karen Agustiawan sebelumnya mengatakan,Outbound Malang sampai akhir tahun 2010 kesiapan SPBU menjalankan program pembatasan BBM bersubsidi akan mencapai 75 persen. Dan  akhir Februari 2011, seluruh SPBU di Jabodetabek yang jumlahnya sebanyak 720 buah sudah siap.

Tapi nyatanya, sampai pertengahan Februari SPBU yang sudah Outbound Malang menyiapkan infrastruktur belum ada separuhnya. Sebab para pengusaha SPBU masih menunggu kepastian pemerintah. Apakah pembatasan BBM itu jadi atau tidak.

"Saat ini baru 25 persen dari 720 SPBU di Jabodetabek yang sudah melakukan Outbound Malang pembenahan infrastruktur. Selebihnya masih memilih menunggu," jelas Ketua Umum Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas  Bumi (Hiswana Migas) Migas Eri Purnomohadi, saat berbincang-bincang dengan detikcom.

Senin, 07 Februari 2011

RAFTING KASEMBON



Secara Geografis terletak di desa Bayem Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang. Sedangkan aliran sungai dari sungai Sumberdandang dan panjang jalur rafting 7,5 km atau setara untuk rafter pemula sekitar 2 jam

Mencapai lokasi outbound dan rafting Kasembon rafting tidak terlalu sulit, perjalanan dari arah kota Malang dapat ditempuh sekitar 45 menit perjalanan sedangkan dari arah kotaKediri dapat ditempuh sekitar satu jam perjalanan dengan kendaraan pribadi. Dari Kota Malang para rafter harus menuju arah barat melewati kota Batu-Pujon-Kasembon. Sedang dari kota Kediri Para Rafter menuju arah timur melewati kota Pare-Kandangan-Kasembon. Infrastuktur yang cukup baik dengan ditunjang penunjuk arah ke lokasi disisi-sisi jalan menuju lokasi menjadikan para rafter akan mudah mencapai lokasi tersebut
mulai dibuka bagi penghobi rafting pada tanggal 9 Desember 2006 oleh Bupati Malang Bapak Sujudi walaupun relatif masih baru sebagai ajang rafting akan tetapi fasilitas-fasilitas penunjang di tempat rafting ini sudah cukup baik. Tempat rafting ini dikelola langsung oleh Pemkab Malang dan untuk teknis dilapangan diserahkan kepada CV. K-Land Citra Perdana. Sebelum berdirinya tempat rafting ini sungai yang akan digunakan untuk tempat rafting ini tidak layak bagi para penghobi rafting karena sepanjang sungainya dipenuhi oleh sampah sehingga kondisinya sangat kotor. Adanya kerjasama yang baik antara Pihak Pemkab, CV. K-land Citra Perdana dan masyarakat dalam membuat fasilitas-fasilitas pendukung buat penghobi olahraga ini dan adanya kepedulian masyarakat sekitar sungai dalam menjaga sungai ini menjadikan sungai ini layak digunakan bagi penghobi rafting.

Anda Mau merasakan adrenalin dengan ber RAFTING ria di Kasembon rafting Malang??

Harga yang kami tawarkan adalah :

Week Day (Senin-Jum`at) Hanya Rp 135.000/orang

Week end (Sabtu-Minggu) Hanya Rp 150.000/orang

Flying Fox (Rp 20.000/orang)

Menginap di rumah bamboo (Rp 50.000/orang)

Fasilitas yang kami berikan di paket Rafting Kami adalah :

- kasembon rafting (7,5 km)

- Rescue team

- Guide

- Welcome Drink

- makan siang (prasmanan)

- Tea Break dan snack di rest area

- kendaraan pengangkut (dari lokasi finish kembali ke start)

- Peralatan dengan keamanan Standard (perahu, dayung, helm, pelampung)